Musim saat ini adalah musimnya ikan bermigrasi ke arah utara. Dimana dibelahan bumi utara saat memiliki suhu air yang hangat dan dibelahan bumi selatan dengan kondisi air dingin. Itu dikarenakan matahari yang berada pada utara khatulistiwa.
Seperti yang saya alami saat ini, minggu 8-8-10 ini, memancing di pantai candikusuma yang pada musim tertentu adalah merupakan tempat berkumpulnya ikan Kuwe/GT/Putian. Namun saat ini yang saya dapatkan hanyalah Baby GT, yaitu anakan ikan kuwe yang ukurannya sangat kecil, serta beberapa ikan kerong-kerong dengan ukuran kecil.
Memang goblok jika memancing di musim saat ini. Tapi yang namanya penghobi dan penggila mancing, musim apapun itu, dan kondisi bagaimanapun itu, yang penting kluar rumah membawa joran dan peralatan mancung trus duduk menunggu ikan adalah suatu hal yang wajib dilaksanakan.
Mari kita tunggu musimnya ikan ke laut selatan Bali terutama Jembrana.
Minggu, 08 Agustus 2010
Selasa, 03 Agustus 2010
Spot Mancing: Pantai Candikusuma
Spot mancing / tempat mancing di Jembrana Bali yaitu di pantai Candikusuma adalah pempat mancing paling disukai oleh masyarakat di Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana. Itu dikarenakan di pantai Candikusuma terdapat dermaga tempat berlabuhnya perahu bot dari pemilik penangkaran kerang mutiara di laut tersebut.
Didermaga ini yang memiliki kejauhan ke tengah laut hingga 50 meter menjadi spot vavorit para pemancing di Melaya khususnya. Selain itu pantai merupakan teluk serta diapit oleh 2 muara sungai yaitu sungai Candikusuma dan sungai Tukadaya. Sehingga merupakan tempat habitat hidup ikan-ikan kecil yang merupakan peranakan ikan-ikan besar yang bertelur di pantai.
Dipantai candikusuma merupakan pantainya para nelayan yang telah dari dahulu tinggal disana. Namun saat ini para nelayan lokal telah banyak beralih provesi menjadi karyawan pengurus keramba penangkaran kerang mutiara.
Pantai Candikusuma juga dimanfaatkan oleh penduduk sekitar sebagai tempat rekreasi di sore hari.
Di dermaga tersbut setiap sore selalu didatangi oleh pemacing. Terkadang hingga mencapai belasan pemancing yang datang pada hari-hari libur. Ikan yang dapat diperoleh dari memancing disana juga berfariasi dan dengan ukuran yang besar pula. Pada waktu mulai mendekati hingga bulan purnama, banyak orang memanfaatkan waktu tersebut untuk memancing cumi-cumi. Karena pada bulan purnama banyak cumi-cumi yang datang dan berkumpul didermaga tersebut.
Didermaga ini yang memiliki kejauhan ke tengah laut hingga 50 meter menjadi spot vavorit para pemancing di Melaya khususnya. Selain itu pantai merupakan teluk serta diapit oleh 2 muara sungai yaitu sungai Candikusuma dan sungai Tukadaya. Sehingga merupakan tempat habitat hidup ikan-ikan kecil yang merupakan peranakan ikan-ikan besar yang bertelur di pantai.
Dipantai candikusuma merupakan pantainya para nelayan yang telah dari dahulu tinggal disana. Namun saat ini para nelayan lokal telah banyak beralih provesi menjadi karyawan pengurus keramba penangkaran kerang mutiara.
Pantai Candikusuma juga dimanfaatkan oleh penduduk sekitar sebagai tempat rekreasi di sore hari.
Di dermaga tersbut setiap sore selalu didatangi oleh pemacing. Terkadang hingga mencapai belasan pemancing yang datang pada hari-hari libur. Ikan yang dapat diperoleh dari memancing disana juga berfariasi dan dengan ukuran yang besar pula. Pada waktu mulai mendekati hingga bulan purnama, banyak orang memanfaatkan waktu tersebut untuk memancing cumi-cumi. Karena pada bulan purnama banyak cumi-cumi yang datang dan berkumpul didermaga tersebut.
Langganan:
Postingan (Atom)